DI 09042025
1 Yohanes 2:10 ILT3
Siapa yang mengasihi saudaranya, dia tinggal di dalam terang dan sandungan tidak ada di dalam dirinya.
Saudara itu ada 2 latar belakang, yg sekandung artinya lahir dr rahim ibu yg sama, dan yg tidak sekandung, artinya anak adopsi atau seseorang yg dianggap layaknya saudara walaupun lahir di keluarga yg berbeda.
Tentu yg lebih ditekankan adalah mengasihi yg sekandung, karena kelahiran itulah kedaulatan penuh yg Tuhan miliki, siapa yg jadi kakak atau adik adalah ketentuan Tuhan, atau mgkin menjd anak tunggal, itupun ketentuan Tuhan. Jika kita memiliki kakak atau adik, kasih kita pd mereka akan menjd pertanda apakah kita tinggal di dlm terang, di dalam Tuhan. Org terdekat yg selama hidupnya banyak menghabiskan waktu bersama biasanya adalah keluarga kandung, pasti pernah mengalami banyak gejolak dlm hubungan, karna org terdekatlah yg punya kemungkinan baik dan buruk perlakuannya terhadap kita, bisa sangat mengasihi, atau sebaliknya bs sangat membuat banyak masalah hingga tak jarang timbul suatu dendam yg berakhir dgn hilangnya nyawa. Itulah mengapa dlm kekristenan diajarkan untuk mau mengampuni trs menerus, karena pasti terjadi berkali-kali dlm kasus yg sama. Mengasihi hrs siap untuk mengampuni dan memaafkan, tidak mgkin mengasihi tapi tdk mengampuni, seperti Tuhan jg mengampuni kita berulang kali, harus bersabar sampai kita sungguh bertobat. Hal ini yg perlu jadi perhatian kita bersama, ada saling mengasihi dan saling mengampuni.
Tdk mengampuni menandakan seseorg punya sandungan bagi org lain, artinya org lain mgkin bs ‘jatuh’ akibat sikap kita yg keras dan tdk mau mengampuni. Ingat bhw seharusnya kita menjd ‘surat yg terbuka’, jgn ada yg buruk tersimpan di dlm diri kita, termasuk dendam dan niat buruk untuk membalas dendam. Kasih menginginkan suatu pemulihan hubungan melalui pendamaian yg terjadi, tapi manusia cenderung utk mencoba memaafkan tp menjaga jarak, hubungan belum mau dipulihkan karena trauma akan terulang lg kejadian yg sama karena manusia bs saja tidak sungguh bertobat, akan bisa ‘kumat’ suatu hari nanti. Dan pemikiran ini sangat manusiawi krna terbukti dlm realita kehidupan, dimaafkan lalu kembali mengulangi perbuatannya. Kasih seorg ibu atau ayah mgkin bs melakukannya, menanti anaknya bertobat, tapi kasih sesama saudara ini berbeda, belum tentu sanggup spt kasih orgtua terhadap anaknya, apalagi jika masing-masing sudah berkeluarga, pengaruh pasangan sangat besar menentukan kualitas hubungannya dgn saudara kandung, dan tak jarang tdk pernah lagi berhubungan dlm waktu panjang.
Tinggal di dlm terang berarti mengasihi saudara terutama yg sekandung, menyimpan dendam itu hanya menjd sandungan bagi org lain, jgn menjd contoh buruk dan menyesatkan.