Mengelola Keuangan

DI 17022025

Mazmur 15:1, 5 ILT3
Mazmur Daud. Ya YAHWEH, siapakah yang akan tinggal dalam kemah-Mu? Siapakah yang akan tinggal di gunung-Mu yang kudus?
Dia tidak meminjamkan uangnya dengan riba, dan tidak menerima suap atas orang yang tidak bersalah; dia yang berbuat demikian tidak akan tergoyahkan selamanya.

Cara kita mengelola dan memakai uang kita menjd salah satu kriteria bagi org yg boleh tinggal bersama Tuhan di tempat-Nya yang kudus.

Tdk mudah bagi tiap org utk punya cara utk mengelola dan memakai uang dgn bersih dr kecemaran dunia yg berusaha mengotori di dlm pengelolaan keuangan. Keluhan tentang meningkatnya perbuatan korupsi menjd satu bukti bhw banyak org yg ‘kotor’ dlm caranya mengelola dan memakai keuangannya. Dua hal yg disinggung dlm ayat ini yaitu berbuat tulus dlm meminjamkan uang serta tdk mau menerima suap atas org yg tdk bersalah, jd maksudnya adalah belalah org yang tidak bersalah tanpa memungut bayaran, org yang benar berhak dibela karena memang dia ada di pihak yg benar. Dalam hal meminjamkan uang pd org lain, jgn memberi keberatan dgn cara org itu hrs mengembalikan beserta dgn riba atau bunganya. Dlm hal meminjamkan uang di zaman ini memang sedikit berbeda karena perlu kewaspadaan dan pasrah jika ternyata uangnya bs saja gagal dibalikkan ke org yg meminjamkannya.

Dlm PB, Yesus bbrpa kali mengajar tentang pengelolaan keuangan: apa tujuannya untuk mengumpulkan harta, perumpamaan talenta dan menggunakan harta utk menolong org miskin, dsbnya. Bersih dlm hal keuangan ini tentu saja perlu mendapat perhatian yg lebih dr kita, sbg bagian dr kekudusan hidup sbg org Kristen yg kita hidupi. Org yg duniawi dg bebasnya berdosa dlm hal pengelolaan uang ini, kejahatan keuangan dianggap suatu hal yg normal kerena bnyk org yg melakukannya dan sedikit saja yg dihukum. Apalagi mereka yg ada dlm kekuasaan besar, seolah dengan demikian mereka tdk bs disentuh oleh para penegak hukum, tapi tentunya mereka tidak akan lolos dr pengadilan Tuhan, mereka sdh tahu tp tdk takut pd Tuhan, tetap melakukan dan terus melakukannya. Kita sebagai orang Kristen jgn meniru perbuatan mereka, suatu saat kita akan menerima upah dr Tuhan jika taat pd Dia dlm hal keuangan.

Apakah kita sulit merasakan kehadiran-Nya saat berdoa dan menyembah Tuhan? Coba koreksi bgmna cara kita mengelola uang yg kita miliki dan kita pakai.

This entry was posted in Renungan. Bookmark the permalink.