DI 31012025
Mazmur 92:5-6
Betapa besarnya pekerjaan-pekerjaan-Mu, ya TUHAN, dan sangat dalamnya rancangan-rancangan-Mu.
Orang bodoh tidak akan mengetahui, dan orang bebal tidak akan mengerti hal itu.
Apakah Tuhan itu ada? Pertanyaan ini cukup sering diajukan ketika kita berdiskusi apakah Tuhan itu nyata atau hanyalah satu pribadi di dlm dongeng masa lalu.
Siapa yg pernah melihat wujud Tuhan? Yang kita tahu bhw ada bbrpa org bersaksi pernah melihat wujud Tuhan, biasanya digambarkan sbg sebuah sosok yg sangat terang, ada jg yg bercerita melihat tangan sosok itu punya lobang di tangan, yg dimaknai sbg bekas dr lobang paku yg tertancap saat Yesus disalib, dan masih bnyk lagi versi cerita yg lain. Lalu bgmna bagi org-org yg belum pernah punya pengalaman ‘melihat’ Tuhan? Alkitab sudah jelas mencatat pernyataan Yesus bhw Tuhan itu Roh, beda dgn manusia, Yesus itu Tuhan yg mengambil rupa seorg manusia, jadi bisa dilihat, diraba, sewaktu Dia ada di dunia ini. Jadi bgmna kita bs tahu bhw Tuhan itu ada? Sederhananya spt ini: kita memesan menu di sebuah restoran, duduk menunggu makanan jadi dan diantarkan pada kita. Saat makanan itu sudah diantarkan di meja kita, berarti ada org yg memasaknya, kita tidak melihat siapa yg memasaknya, tp pasti orangnya. Kita tdk melihat wujud Tuhan, tetapi lewat karya dan apa yang Dia buat, kita yakin Tuhan memang ada dan nyata.
Tapi penghalang utk kita percaya Tuhan itu ada dan nyata: kebodohan dan kebebasan. Org bodoh itu minim pengetahuan, sulit utk memahami dan mengerti shga cenderung berbuat ceroboh dan salah. Org bebal tetap bangga dgn apa yg dia anggap benar walau ternyata itu sdh terbukti salah. Bebal karena diberitahu tapi tdk mau percaya jg, memilih jalannya sendiri dan arogan. Dua hal ini yang membuat seseorg tdk yakin bhw Tuhan itu ada dan nyata. Semua yg diciptakan Tuhan, mukjizat yg Dia perbuat atas banyak orang, itu menandakan ada yg membuatnya. Tidak mungkin bahan mentah menjd makanan yg enak tanpa ada pemasaknya, kalau ada yang berkata bhw alam semesta terjd begitu saja, teori itu sangat ‘mentah’ dan patut diragukan kebenarannya. Tuhan itu nyata, tetapi kita yg tdk bs melihatnya, tdk memahami apa yang Dia buat dan kerjakan, karena kita terjebak dgn pikiran kita yg bodoh dan bebal.
Tuhan mengasihi kita, namun kita yg sering tdk merasa dikasihi Tuhan, itu karena kitalah yg menerapkan standart kita pd Tuhan, ini yg membuat kita bodoh dan bebal.