DI 28112020
Mazmur 103:2
- Pujilah TUHAN, hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya!
Dlm hidup kita tentunya bnyk kebaikan yg kita terima baik dr Tuhan maupun dr sesama kita, namun apakah kita masih trs mengingatnya atau tdk?
Sesuatu yg trs diingat tentu sesuatu yg penting, berharga, punya kesan mendalam, dsbnya. Hal yg biasa-biasa saja blm tentu kita masih mengingatnya, shga kita seringkali tdk menyadari bhw jumlah kebaikan yg kita terima ternyata sdh sangat bnyk. Hal ini dipengaruhi jg oleh pola pikir yg cenderung mengingat sesuatu yg baru dibandingkan sesuatu yg lama, ini yg hrs kita sadari. Apakah kita rendah hati ataukah kita sombong, ini jg faktor yg membuat kita menghargai atau sebuah kebaikan yg org lain lakukan kpd kita. Penulis mazmur mengingatkan spya kita selalu mengingat kebaikan Tuhan, apa sebabnya? Ini yg hrs kita temukan jwbannya shga kita paham mengapa hal ini dianjurkan utk kita lakukan.
Ingat kebaikan seseorg berarti jg selalu mengingat org itu, krna itulah kalau kita melupakan kebaikan seseorg terhadap kita, pasti kita sdg tdk mengingat org itu. Menilai seseorg itu hrs adil, kalaupun dia melakukan hal yg menyakiti hati, ingat jg kebaikan yg pernah kita trma dr org itu. Menekan emosi bs dilakukan dg cara mengingat kembali kebaikan yg pernah kita terima dr org yg menyakiti hati kita. Tak ada org yg sempurna, tak ada org yg luput dr berbuat salah, krna itulah kita hrs adil dlm menilai seseorg. Ingat apa yg Tuhan telah perbuat dlm hidup kita, bgmna Dia menyertai dan memelihara, bgmna Dia mengampuni dosa kita dan masih trs memberi kebaikan-Nya dlm hidup kita meskipun kita sering berbuat dosa dan kesalahan terhadap Dia.
Ingat akan kebaikan Tuhan dan sesama, maka kita akan menyadari bhw hidup kita ini dipenuhi dg kasih Tuhan dan disayangi oleh org-org yg telah berbuat baik terhadap kita.