DI 26112020
Mazmur 100:4
- Masuklah melalui pintu gerbang-Nya dengan nyanyian syukur, ke dalam pelataran-Nya dengan puji-pujian, bersyukurlah kepada-Nya dan pujilah nama-Nya!
Sblum masuk dlm pelataran Bait Suci maka org Israel hrs melewati pintu gerbang yg ada, dan melewatinya dg ucapan syukur dan setelah sampai di pelataran dilanjutkan dg puji-pujian.
Mengapa hrs masuk dg ucapan syukur? Coba kita renungkan saat kita hendak beribadah di gereja, saat tiba di pintu masuknya apakah suasana hati yg kita rasakan, sukacita atau sebaliknya? Jd ini bcra ttg bgmna disiplin kita utk menjaga suasana hati tetap benar di hadapan Tuhan, artinya memang bnyk peristiwa kita alami silih berganti, suasana hati tentu jg tdk stabil, namun bisakah kita menenteramkan hati kita sblum mulai dtg beribadah shga apapun yg kita rasakan sblumnya, kita tetap memiliki ucapan syukur di hadapan Tuhan, sekalipun keadaan yg kita alami memang tdk baik atau mgkin kita sdg berduka. Tentu ini bkn sesuatu yg mudah namun hrs kita lakukan jg.
Tetap percaya dan yakin akan penyertaan Tuhan akan membuat kita tetap tenang di saat badai hidup sdg kita alami. Ketakutan timbul krna kita tdk yakin bhw Tuhan menyertai kita, krna ada dosa dlm hidup kita atau krna tekanan hidup yg sangat berat. Berjuang melawan ketakutan hrs dg mengaktifkan iman kita, itulah sebabnya knpa kita hrs membaca dan merenungkan firman Tuhan trs menerus, spya saat kita menghadapi badai hidup ini, ayat-ayat firman Tuhan itu Roh Kudus ingatkan bagi kita shga iman kita menguat dan kita bs menguasai suasana hati kita sepenuhnya. Saat hati dan pikiran tenang, maka kita bs mengucap syukur dlm segala perkara dan yakin akan penyertaan Tuhan.
Mengucap syukur dan memuji Tuhan, itulah persiapan kita sblum dtg beribadah di rumah Tuhan dan jg sblum kita masuk dlm doa pribadi kita dg Tuhan setiap hari.