DI 29062019
1 Yohanes 4:12 KJV
No man hath seen God at any time. If we love one another, God dwelleth in us, and his love is perfected in us.
- Tak seorangpun telah melihat Tuhan di waktu kapanpun. Jika kita mengasihi satu sama lain, Tuhan berdiam di dalam kita, dan kasih-Nya itu disempurnakan dalam kita.
Bgmna spya Tuhan tetap tinggal di dlm kita? Melalui puasa kah? Bnyk berdoa? Rajin beribadah? Ternyata bkn itu jwbannya.
Ayat di atas menjelaskan bhw Tuhan itu tinggal menetap atau berdiam dlm diri org yg mengasihi satu sama lainnya. Hrs dibedakan dg mengasihi sesama scra umum, satu sama lain berarti dg org-org yg sering berinteraksi dg kita, satu komunitas, satu atap, satu divisi, dsbnya. Dlm bergaul tentu saja akan pernah timbul perbedaan pendapat, kemungkinan saling melukai hati, salah paham, dsbnya. Namun bisakah tetap mengasihi dg kondisi yg demikian?
Tuhan itu kasih, org yg di dlmnya berdiam Roh Tuhan pasti memiliki kasih Tuhan. Makin saling mengasihi maka kasih Tuhan di dlm kita makin disempurnakan. Artinya makin lebih mudah utk toleran, mengampuni, memaklumi dan selalu mencari perdamaian utk semuanya. Inilah yg krg dipahami oleh bnyk org Kristen yg lebih tertarik dg hal-hal supranatural atau alam roh dibandingkan dg mempraktekkan kasih dlm keseharian.
Tdk membangun hubungan baik dg Tuhan akan berakibat kita sulit utk saling mengasihi. Yg berlaku adalah baik dibalas baik, jahat dibalas jahat. Kasih justru memampukan kita membalas yg jahat dg yg baik. Dendam menguasai org yg tdk ada Roh Tuhan di dlm dirinya, tetapi org yg kasihnya makin disempurnakan Tuhan akan sangat mudah tdk mengizinkan dendam mengusai dirinya. Krna itulah bangun trs hubungan dg Tuhan, jgn sampai menjauh apalg terhilang dr Dia.