DI 17052014
Bilangan 12:2 NKJV
So they said, “Has the Lord indeed spoken only through Moses? Has He not spoken through us also?” And the Lord heard it.
Jadi mereka berkata: “Adakah Tuhan sungguh-sungguh bicara hanya melalui Musa? Bukankah Dia bicara juga melalui kita?” Dan Tuhan mendengar itu.
Miryam dan Harun sdg memperbincangkan Musa yg memperisteri seorg perempuan Kush/Ethiopia, dan ujungnya adalah perkataan mereka menentang Musa, dan ayat ini mencatat bhw Tuhan mendengar hal itu.
Ini bkn hanya bicara ttg jgn melawan pemimpin yg dipilih Tuhan, tapi siapa yg berkomentar negatif terhadap org yg dikasihi Tuhan, Tuhan mendengarnya dan akan berperkara dg org itu. Miryam kena kusta selama seminggu sbg akibatnya.
Menghina seseorg berarti menghina Penciptanya. Misalkan saja ada yg menulis celaan terhadap produk mobil A secara ‘kasar’ maka produsen mobil A bisa memberi penjelasan sbg pembelaan dan bila ternyata yg ditulis org itu salah, dia bs dipidanakan secara hukum, dituntut dan diadili di pengadilan.
Setiap org pasti pernah buat kesalahan, ada kelemahannya, ada sifat kurang baiknya, dsbnya. Bahkan terhadap org yg cacat jasmanipun kita jgn menghina mrka. Bersihnya hati tdk bs berpatokan pd sempurnanya bentuk fisik, status sosialnya atau profesinya sekalipun profesi di bidang kerohanian.
Jgn biasakan sok rohani: “Dukung doa yah buat si A, kasihan lho, dia bla bla bla … Eh, aku cuma crta sm kamu, jgn blg ke yg lain yah.” Biasanya modus ini membungkus crta dg bungkusan rohani: dukung dlm doa, pdhal memuaskan nafsu ‘ngomongin nasib org lain’. Akhirnya jd ‘rahasia umum’, tdk diumumkan tp smua org sdh tahu. Inilah yg sering kali tindakan yg memalukan citra org Kristen di mata org lain dan nama Tuhan dipermalukan.
Drpd bicarain org, lebih baik koreksi diri, kita blm tentu lebih baik dan kudus dr org yg kita bcrakan. Atau malah kita jauh lebih buruk dibandingkan mereka, kasus kita blm terbongkar saja. Ingat bhw Tuhan mendengar.