Syalom,
Kemarin ketika membaca ayat ini, seperti ada ‘pesan khusus’ tentang pengangkatan, ini seperti sebuah ‘huruf’ dalam sebuah kata, apakah ini benar atau tidak, nanti saat pengangkatan kita akan baru mengetahuinya.
Perhatikan ayat ini :
Wahyu 3:20
Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku.
Yesus tidak sedang memberi sebuah perumpamaan, tapi ini tentang sesuatu yang akan terjadi di masa depan. Sepintas rasanya tidak ada yang aneh dari ayat ini hingga saya memperhatikan kalimat yang terakhir :
“dan ia bersama-sama dengan Aku”
Bersama dengan Tuhan, apa maknanya?
Tuhan ada di surga, bersama dengan Tuhan berarti ‘ada di surga’ bukan? Bukankah rapture itu pengangkatan kita ke surga?
Perhatikan ayat ini :
Wahyu 19:9 (KJV)
And he saith unto me, Write, Blessed are they which are called unto the marriage supper of the Lamb. And he saith unto me, These are the true sayings of God.
Ada kata ‘marriage supper’ artinya perjamuan makan malam pernikahan, ini tentang pernikahan Anak Domba, dan dalam ayat yang kita pelajari juga ditemukan kata ‘makan malam’
Wahyu 3:20 (KJV)
Behold, I stand at the door, and knock: if any man hear my voice, and open the door, I will come in to him, and will sup with him, and he with me.
Sup dan supper punya arti yang sama yaitu makan malam.
Bukankah aneh kalimat ayat ini ‘Aku akan makan malam dengannya, dan ia bersama dengan Aku’, dua kalimat yang menunjuk pada 2 peristiwa berbeda. Saat Yesus makan bersama orang itu, orang itu bersama Yesus, ini pengertian saya : dibawa Yesus ke tempat-Nya, bukankah ini rapture?
Lalu apa yang harus kita persiapkan?
Kedatangan Tuhan itu sudah sangat dekat, seperti Yesus berdiri di depan pintu rumah kita, ketika Dia ‘mengetuk pintu’ apakah kita mendengar suara-Nya? Jadi Yesus mengetuk sambil bersuara, jadi ada 2 sumber suara yang terdengar yaitu suara ketukan pintu dan suara Tuhan sendiri.
Terus terang, saya sedikit bingung dengan munculnya tulisan-tulisan tentang akhir zaman yang beragam, yang satu bilang begini, yang lain bilang begitu, mana yang benar? Inilah perlunya mendengar bukan saja suara ketukan pintu yang diartikan berita atau pesan tentang akhir zaman, tapi kita perlu dengar suara Tuhan secara langsung, artinya mendapat penjelasan yang benar dari Tuhan. Ingat, iblis ingin kita murtad, salah satunya dengan cara membingungkan kita tentang pengangkatan sehingga kita tertinggal, akhirnya kecewa pada Tuhan. Tidak semua tulisan tentang akhir zaman itu murni kebenarannya, berhati-hatilah membaca dan memahaminya!
Punyakah kita sesuatu untuk Tuhan ‘santap’ bersama kita saat Dia masuk dan makan malam bersama kita? Apa yang Dia cari ketika Dia datang kembali?
IMAN
Jangan sampai kehilangan iman hingga akhir hidup kita.
Dia datang dengan ‘ketukan’ di pintu hidup kita, ketika Dia masuk dan makan malam bersama kita, detik itu juga kita ada bersama Dia. Rapture sedang menanti kita, apakah kita mendengar Dia mengetuk pintu dan suara-Nya?
Tuhan Yesus Memberkati
